Kunjungan lapangan Tim Kementerian Perencanaan Pembangunan
Nasional /Bappenas ke Kabupaten Buleleng dalam rangka Survei Implementasi
Pembangunan Perhutanan Sosial di Kab. Buleleng, selasa 27 September 2022.
Rombongan diterima oleh Kepala Bappeda Kab. Buleleng, Putu Ayu Reika Nurhaeni didampingi Kepala Bidang Perekonomian SDA dan Infrastruktur I Made Suksema Witaya.
Hal yang melatarbelakangi kunjungan lapangan ini adalah
dikarenakan Perhutanan Sosial (PS) menjadi salah satu Kegiatan Prioritas di
dalam RPJMN 2020- 2024 yang mendukung Program Prioritas Pengentasan Kemiskinan.
Perhutanan Sosial sebagai pola pengelolaan hutan lestari yang dilaksanakan
dalam kawasan hutan negara atau Hutan Hak/Hutan Adat yang dilaksanakan oleh
masyarakat setempat atau Masyarakat Hukum Adat sebagai pelaku utama untuk
meningkatkan kesejahteraannya, keseimbangan lingkungan dan dinamika sosial
budaya dalam bentuk Hutan Desa, Hutan Kemasyarakatan, Hutan Tanaman Rakyat,
Hutan Adat dan kemitraan kehutanan (PermenLHK No 9 Tahun 2021). Oleh karena
itu, diperlukan percepatan pelaksanaan PS yang akan dikerjakan bersama dengan
Kementerian dan Lembaga terkait bersama dengan pemerintah daerah. Salah satu
tantangan yang masih dihadapi oleh pemerintah dalam pelaksanaan pembangunan PS
adalah keterbatasan tenaga pendamping dan penyuluh terutama dalam pengembangan
usaha kelompok setelah mendapat persetujuan PS, serta terbatasnya anggaran.
Untuk itu, diperlukan inovasi dalam mendukung PS dengan melibatkan aktor
penting di luar pemerintahan. Dukungan aktor tersebut dapat berupa kerja sama
dengan mitra pembangunan, kemitraan dengan badan usaha lokal, maupun dukungan
teknis untuk mengembangkan kapasitas pelaku usaha PS yang berasal dari
Akademisi dan/atau Organisasi Masyarakat lainya.