Dalam rangka mewujudkan "Clean and Good Government", serta serta menyamakan persepsi, cara pandang dan gerak langkah lingkup Pemerintah Kabupaten Buleleng, maka pada hari ini (15/02) seluruh Jajaran Pimpinan Eselon II, Eselon III, serta Direktur BUMD lingkup Pemkab Buleleng menghadiri Rapat Kerja Teknis yang berlangsung di Gedung Mr. I Gusti Ketut Pudja, Eks Pelabuhan Buleleng, Singaraja.
Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana, ST dalam arahannya menekankan beberapa hal kepada para peserta rapat, yaitu :
1. Mengapresiasi jajaran ASN Pemkab di bawah komando Sekda atas berbagai penghargaan yang di terima oleh Kabupaten Buleleng. Hal ini merupakan salah satu tolok ukur keberhasilan/kinerja pemerintah;
2. Mendorong agar perencanaan yang dibuat senantiasa melihat manfaat/dampak atau outcome yang dihasilkan sehingga perlu adanya Re-Inventing Government sebagai upaya perbaikan dan penyempurnaan;
3. Mendorong pimpinan SKPD beserta jajarannya untuk bekerja secara optimal dan berkinerja dengan baik, atau berbasis kinerja. Hal ini akan menentukan pertimbangan pimpinan dalam karir ASN;
4. APBD Buleleng senantiasa didasarkan pada manajemen yang baik, berdasarkan perencanaan, kinerja, dan juga serapan anggaran. Bupati menegaskan agar antar lini di SKPD selalu kompak dan solid dalam menjalankan tugas dan fungsi;
5. Terkait kekurangan tenaga PNS, maka diperintahkan kepada BKPSDM untuk mengkaji kebutuhan berdasarkan Anjab dan ABK serta mengusulkannya kepada Pemerintah Pusat, apabila tidak dapat dilakukan, maka perlu adanya kajian/skema perekrutan PPPK berdasarkan kompetensi dan kebutuhan daerah dengan gaji yang layak;
6. Mendorong Kepala SKPD untuk tidak ragu-ragu dalam melaksanakan evaluasi kinerja terhadap PPPK ada, dengan skema Reward dan Punishment berdasarkan peraturan perundang-undangan berlaku; serta
7. Menugaskan Sekda Buleleng Ir. Dewa Ketut Puspaka, MP untuk melakukan kaderisasi Pimpinan Pratama lingkup Pemkab Buleleng, serta mendorong para pejabat Eselon III untuk senantiasa meningkatkan kapasitas dan kompetensinya agar lebih berdaya saing. Bupati juga mengingatkan para peserta rapat untuk tidak meminta-minta jabatan, namun lebih menunjukkan performa dan kinerjanya sebagai pertimbangan karir.
Setelah arahan Bupati Buleleng, selanjutnya acara dilanjutkan dengan paparan mengenai Pencegahan Korupsi, Integrasi Sistem Informasi, Evaluasi AKIP, serta Pengadaan Barang/jasa lingkup Pemkab Buleleng.