(0362) 21149
bappeda@bulelengkab.go.id
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah

PAPARAN DINAS PUPR KABUPATEN BULELENG DALAM MUSRENBANG RKPD KABUPATEN BULELENG TAHUN 2018

Admin bappeda | 07 April 2018 | 427 kali

Bertempat di Banyualit Spa n Resort, pada 5 April 2018, Dinas PUPR Kabupaten Buleleng menghadiri Musrenbang RKPD Kabupaten Buleleng Tahun 2018. Dalam kesempatan ini, Dinas PUPR Kabupaten Buleleng berkenan memberikan pemaparan.

          Dalam paparannya, Dinas PUPR selalu berupaya mengambil peran dalam mewujudkan pembangunan infrastruktur irigasi untuk mendukung sektor pertanian bertolak dari sudut pandang kewenangan, karena penanganan infrastruktur irigasi bisa dilaksanakan oleh Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi serta Pemerintah Kabupaten sesuai kewenangan yang ada. Pembangunan Infrastruktur Irigasi di Kabupaten Buleleng yang dilaksanakan oleh Dinas PUPR sesuai kewenangan yang ada adalah pada Jaringan Irigasi Primer dan Sekunder.

          Kondisi Infrastruktur yang harus ditangani Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang  Kabupaten Buleleng dalam pembangunan Infrastruktur antara lain: (1) Masih adanya kondisi jalan dalam kategori belum mantap, (2) Belum tercapainya 100% Universal Akses pada sektor Air Minum serta masih terdapatnya Desa-desa Rawan Air di Kabupaten Buleleng, (3) Masih terdapat Daerah Irigasi dengan kualitas Jaringan Irigasi yang belum optimal, (4) Perencanaan Detail Tata Ruang yang belum optimal di beberapa wilayah Kabupaten Buleleng, (5) Penanganan drainase kota yang belum optimal, dan (6) Jumlah Lampu Penerangan Jalan Umum yang belum memadai.

          Permasalahan yang dihadapi Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Buleleng dalam pembangunan Infrastruktur antara lain: (1) Turunnnya PAGU Dana Alokasi Khusus pada Tahun Anggaran 2018 sebesar 62% mengakibatkan masih banyak infrastruktur yang tertunda penanganannya, (2) Kejadian Bencana Alam di beberapa tempat yang mengakibatkan rusaknya beberapa fasilitas infrastruktur menambah panjang daftar penanganan infrastruktur, (3) Masih kurangnya tenaga penanganan drainase terutama saat banjir berpengaruh terhadap optimalnya penanganan, dan (4) Sarana dan Prasana penanganan Penerangan jalan umum yang belum memadai mengakibatkan belum optimalnya penanganan kerusakan PJU.

          Pada akhir paparan, disampaikan beberapa program prioritas dinas pekerjaan umum dan penataan ruang Kabupaten Buleleng, diantaranya: (1) Program Peningkatan Cakupan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM), (2) Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Minum dan Air Limbah, (3) Program Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-Gorong, (4) Program Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan dan Jembatan, dan (5) Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi

Download disini