Bappeda Litbang Kabupaten Buleleng ikut berpartisipasi dalam lomba yang digelar dalam rangka untuk memeriahkan HUT Kota Singaraja yang ke 414. Berbagai jenis permainan tradisional dilombakan pada kegiatan tersebut yaitu Tarik tambang, gebug bantal, terompah Panjang dan lomba tajog.
Acara pembukaan Lomba tradisoanal ini yang berlangsung pagi tadi Jumat, 23/3/2018, pada kesempatan ini Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga Kab. Buleleng Drs. Gede Suyasa, M.Pd yang sekaligus merupakan Ketua Panitia Lomba. Dalam laporannya, beliau mengatakan untuk tahun 2018 ini terjadi peningkatan jumlah peserta lomba dibandingkan dengan tahun lalu, Selain itu, disampaikan juga dilakukannya kegiatan lomba tradisional bertujuan untuk melestarikan permainan tradisional khususnya di Kabupaten Buleleng dan sekaligus sebagai media menjalin kebersamaan serta meningkatkan derajat kesehatan antar pegawai. Adapun penghargaan yang diberikan kepada setiap pemenang lomba yaitu trophy, piagam dan uang pembinaan : 1. Lomba Tarik Tambang Juara I (Rp. 2.500.000,-), Juara II (Rp. 2.000.000,-) dan Juara III (Rp. 1.500.000,-) 2. Terompah Panjang Juara I (Rp. 1.750.000,-), Juara II (Rp. 1.500.000,-), Juara III (Rp. 1.250.000,-) 3. Tajog Juara I (Rp. 1.000.000,-), Juara II (Rp. 750.000,-), Juara III (Rp. 500.000,-) 4. Gebug Bantal Juara I (Rp. 1.000.000,-), Juara II (Rp.750.000,-) dan Juara III (Rp. 500.000,-).
Pada kesempatan ini, Wakil Bupati Buleleng dr. I Nyoman Sutjidra, Sp.OG dalam sambutannya menyambut baik kegiatan lomba tradisional yang tiap tahunnya selalu mengalami peningkatan jumlah peserta. Hal ini berarti, PNS/ASN Pemkab Buleleng sangat antusias dalam mengikuti lomba tradisional, secara tidak langsung juga turut melestarikan permainan tradisional di Kabupaten Buleleng. Beliau juga menyatakan rasa prihatin dan duka yang mendalam atas terjadinya musibah banjir yang terjadi kemarin malam di sebagian wilayah Kota Singaraja.