Presiden Jokowi Ke Buleleng Bagikan PKH, KIP dan Sertifikat Tanah
Presiden Republik Indonesia Ir. Joko Widodo melakukan Kunjungan Kerja ke Kabupaten Buleleng, tepatnya di Gedung Kesenian Gede Manik dan Lapangan Taman Kota Singaraja guna menyerahkan Kartu Indonesia Pintar (KIP), Program Keluarga Harapan (PKH) dan Sertifikat Tanah pada hari Selasa, (26/9).
Dalam perjalanan kunjungan kerjanya, Presiden Jokowi beserta Ibu Negara Iriana Jokowi dan rombongan mendarat di Lapangan Mayor Metra Singaraja menggunakan Helikopter yang sebelumnya berangkat dari Bandara Ngurah Rai Denpasar dan akan menuju ke Gedung Kesenian Gede Manik Singaraja.
Ratusan masyarakat, mulai dari anak-anak, remaja hingga orang tua memadati Gedung Kesenian Gede Manik Singaraja dalam rangka menerima KIP dan PKH yang diserahkan langsung oleh Presiden Jokowi.
Dalam kesempatan itu, Gubernur Bali Mangku Pastika dalam sambutannya mengucapkan selamat datang dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Presiden Jokowi yang telah berkunjung dan menyerahkan langsung KIP, PKH dan sertifikat tanah kepada masyarakat Buleleng. Hal ini merupakan sebuah kehormatan bagi Kabupaten Buleleng telah dikunjungi oleh Presiden Republik Indonesia untuk ketiga kalinya. “Beliau adalah Presiden ketiga Republik Indonesia yang pernah dating ke Buleleng. Bung Karno pada tahun 50-an, Suharto sekitar tahun 76 dan setelah itu, baru kali ini ada Presiden datang ke Buleleng” ujar Mangku Pastika. Selain itu, Mangku Pastika juga meminta kepada seluruh siswa yang memperoleh KIP harus menjadi anak yang sangat pintar di Indonesia dan memanfaatkan fasilitas pendidikan sebaik-baiknya.
Sementara itu, dalam laporan Menteri Sosial KAbinet Kerja Khofifah Indar Parawansa, diterangkan bahwa masyarakat Kabupaten Buleleng penerima PKH berjumlah 1.500 orang dan penerima KIP mulai dari tingkat SD, SMP dan SMA/SMK sebanyak 1.000 orang Khofifah berharap kepada Ibu penerima PKH agar menggunakan bantuan tersebut sebaik-baiknya untuk kebutuhan keluarga agar nantinya dapat menciptakan keluarga sehat dan sejahtera.
Selanjutnya, Presiden RI Joko Widodo dalam sambutannya merasa bangga terhadap dua anak pintar Buleleng asal SMA Bali Mandara yang telah menjuarai Olimpiade Science di Los Angeles, Amerika. Selain itu, Presiden Jokowi juga meminta kepada seluruh peserta penerima PKH dan KIP di Buleleng agar memanfaatkan dana tersebut dengan baik dan benar, jangan dibelikan pulsa ataupun rokok sehinga menjadi anak yang pintar dan sehat. Jika digunakan untuk hal yang tidak baik, PKH dan KIP akan dicabut.
Usai berpidato, Presiden Jokowi memanggil 3 orang dari perwakilan PKH dan KIP untuk menjawab pertanyaan dan bagi yang mampu manjawab diberikan hadiah sebagai ciri khas Jokowi yaitu Sepeda.
Selanjutnya, Presiden Jokowi menyerahkan secara simbolis kepada perwakilan penerima PKH dan KIP
